SpongeBob SquarePants

Senin, 01 Juni 2015

TANDA-TANDA KEHAMILAN


            Untuk bisa melakukan kehamilan ditetapkan dengan melakukan penilaian terhadap beberapa tanda dan gejala hamil,antara lain :
1.Pasti
Seseorang yang dinyatakan positif hamil ditandai dengan :
a.terlihatnya embrio atau kantung kehamilan melalui USG pada 4-6 minggu sesudah pembuahan
b.denyut jantung janin ketika usia kehamilan 10-20 minggu  didengar dengan stetoskop leanec,alat kardiotokografi,alat dopler atau dilihat dengan ultrasonografi
c.terasa gerak janin dalam rahim.pada primigravida bisa dirasakan ketika kehamilan berusia 18 minggu,sedangkan pada multigravida diusia 16 minggu terlihat atau teraba gerakan janin dan bagian-bagaina janin
d.pada pemeriksaan rontgen  terlihat adanya gerakna janin
2.Tidak pasti
Ada beberapa tanda dan gejala kehamilan yang dialami oleh seseorang wanita tetapi belum tentu hamil,yaitu :
            a.amenore (tidak adanya menstruasi )
konsepsi dan nidasi menyebabkan tidak terjadinya pembentukan folikel de graaf dan ovulasi.gejala ini sangat penting karena pada umumnya wanita hamil tidak mendapat haid.pentingdiketahui tanggal hari pertama haid terakhir ,supaya dapat ditentukan tuanya kehamilan dan perkirakan kapan persalinan akan terjadi namun ini tidak bisa dijadikan sebagai acuan untuk mendeteksi adanya kehamilan ,bisa juga akibat dari keletihan,strez,atau menyusui.
b.mual dipagi hari (tanpa muntah ) terjadi 2-8 minggu setelah pembuahan pengeruh estrogen dan progesteron menyebabkan pengeluaran asam lambung yang berlebihan .eneq terjadi umumnya pada bulan-bulan pertama kehamilan ,kadang-kadang disertai pleh emesis ini sering terjadi pada pagi hari tetapi tidak selalu.keadaan ini lazim disebut morning sickness .dalam batas-batas tertentu keadaan ini masih fisiologik .bila terlampau sering,bisa mengakibatkan gangguan kesehatan dan disebut hiperemesis gravidarum.akibat mual dan  muntah akan menyebabkan nafsu makan berkurang.
c.Mengidam (menginginkan makanan atau minuman tertentu )
mengidam sering terjadi pada bulan-bulan pertama akan tetapi menghilang seiringsemakin tuanya usia kehamilan .tujuh puluh persen perempuan hamil mengalami komplikasi mual dan muntah .hal ini biasanya dimulai pada kehamilan usia 4-8 minggu dan terus berlanjut sampai dengan usia 14-16 minggu .relaksasi otot polos perut dan hipomotilitas disebabkan oleh peningkatan estrogen atau HCG .perubahan terjadi dalam indera pengecap (lidah );ada yang merasa seperti aroma zat besi didalam mulut,tidak menyukai rasa dari maknan yang biasa disukai atau menginginkan makanan yang beraroma dan berasa lebih tajam .
d.sering buang air kecil
pada awal masa kehamilan ,karena adanya desakan rahim kedepan,kandung kemih cepat terasa penuh dan sering miksi .pada trimester II ,sudah mulai menghilang karena uterus yang membesar keluar dari rongga panggul pada trimester III gejala ini bisa timbul karena janin mulai masuk kerongga panggul dan menkan kembali kandung kencing.
e.pingsan
Terjadinya gangguan sirkulasi kedaerah kepala (sentral )menyebabkan adanya iskemia susunan saraf pusat dan menimbulkan syncope atau pingsan .keadaan ini menghilang setelah usia kehamilan 16 minggu .sering dijumpai ibu pingsan bila berada pasa tempat-tempat ramai .dianjurkan untuk tidak pergi ketempat-tempat ramai pada bulan-bulan pertama kehamilan .kondisi ini menghilang sesudah kehamilan 16 minggu.
f.mammae menjadi tegang dan membesar
keadaan ini disebabkan karena pengaruh hormon estrogen dan progesteron yang merangsang duktuli dan alveoli pada mamma glandula montgomeri.ujung saraf tertekan sehingga menyebabkan rasa sakit ,terutama pada hamil pertama.
g.Anoreksi ( tidak nafsu makan )
Pada bulan-bulan pertama,kadang terjadi anoreksi ,tetapi setelah itu nafsu makna kembali .hendaknya nafsu makan tetap dijaga jangan sampai salahh pengertian makan untuk dua orang ,sehingga kenaikan berat badan tidak sesuai dengan usia kehamilan.
h.konstipasi dan obstipasi
pengaruh progesteron dapat meghambat peristaltik usus dan dapat menyebabkan kesulitan untuk buang air besar.
i.pigmentasi kulit terjadi pada kehamilan usia 12 minggu ke atas .ada beberapa bagian dimana pigmentasi terlihat jelas,yaitu :
1.sekitar pipi :kloasma gravidarum
Keluarnya melanophore stimulating hormon hipofisis anterior menyebabkan pigmentasi kulit pada kulit.
2.dinding perut
a) striae livide
b) striae nigra
c)linea alba menjadi hitam
3.sekitar payudara :
a)hiperpigmentasi areola mammae
b)puting susu makin menonjol
c)kelenjar montgomery makin menonjol
d) pembuluh darah menifes sekitar payudara
j.epulis
suatu hipertrofi papilla gingivae/hipertrofi gusi .sering terjadi pada trimester I .
k.varises         
karena pengaruh dati estrogen dan progesteron terjadi penampakan pembuluh darah vena ,terutama bagi mereka yang mempunyai bakat .penampakan pembuluh darah tersebut terjadi disekitar genitalia eksterna ,kaki,betis,dan payudara .pada multigravida kadang-kadang varises ditemukan pada kehamilan yang terdahulu .sering terjadi pada trimester I dan menghilang setelah persalinan.
3.Kemungkinan
Tanda –tanda yang mungkinkan seorang perempuan hamil adalah :
a.rahim membesar :sesuai dengan tuanya kehamilan
b.pada pemeriksaan dijumpai :
                        1.tandan hegar
                        2.tanda piscaseck
                        3.tanda chadwick
                        4.kontraksi braxton hicks
                        5.teraba ballottement 
c.pemeriksaan tes biologis kehamilan positif.sebagai kemungkinan positif palsu


DUGAAN HAMIL
1.      Amenore/tidak mengalami menstruasi sesuai siklus (terlambat haid )
2.      Nausea,anoreksia,emesis,dan hipersalivasi
3.      Pusing
4.      Miksing/sering buang air kecil
5.      Obstipasi
6.      Hiperpigmentasi : striae,cloasma,linea nigra
7.      Varises
8.      Payudara menegang
9.      Perubahan perasaan
10.  BB bertambah

DIANOSIS BANDING KEHAMILAN
            Pembesaran perut perempuan tidak selamanya menjukan adanya kehamilan sehingga perlu dilakukkan diagnosis banding,diantaranya :
1.hamil palsu (pseudocyesis)
Dijumpai tanda dugaan hamil ,tetapi dengan pemeriksaan alat canggih dan tes biologis tidak menunjukan kehamilan .
2.Tumor kandungan atau myoma uteri
a.terdapat pembesaran rahim ,tetapi tidak dosertai tanda hamil
b.bentuk pembesaran tidak merata
c.pendarahan banyak saat menstruasi
3.Hematometra
a.terlambat datang bulan yang dapat melampaui usia hamil
b.perut terasa  akit setiap bulan
c.terjadi tumpukan darah pada rahim
d.tanda dan pemeriksaan hamil tidak menunjukan hasil yang positif
e.sebab hymen in perforata
4.kista ovarium
a.pemesaran perut tapi tidak disertai tanda hamil
b.dapat bulan terus berlangsung        
c.lamanya pembearan perut melanpaui usia kehamilan
d.pemeriksaan tes biologis kehamilan dengan hasil negatif
5.kandung kemih yang penuh
Dengan melakukan katerisasi ,pebesaran perut makn menghilang

PERTIMBANGAN UNTUK MENEGAKKAN DIAGNOSIS
1.Hamil atau tidak hamil
a.tanda dugaan hamil
b.tanda tidak pasti hamil
c.tanda pasti hamil
2.primigravida(nulipara) atau multigravida(multipara)
Terdapat perbedaan dalam perawatan kehamilan sampai dengan pertolongan persalinan antara prigmigravida dan multigravida.dalam proses pengkajian ,bidan perlu mencocokkan hasil anamnesis dengan pemeriksaan fisik agar data sebagai dasar pertimbangan diagnosis valid dan dapat dipertangungjawabkan.
No
Nulipara
Multipara
1
Perut tegang
Perut longgar,perut menggantung banyak striae
2
Perut menonjol
Tidak begitu menonjol
3
Rahim tegang
Agak lunak
4
Labia mayora tampak bersatu
Labia mayora terbuka
5
Himen koyak pada beberapa tempat
Karunkula himenalis
6
Payudara tegang
Kurang tegang dan tergantung ada striae
7
Vagina sempit dan rugae yang utuh
Lebih lebar,rugue kurang menonjol
8
Sekviks licin,bulat,dan tidak dapat dilalui oleh satu jari
Bisa terbuka satu jari,kadang ada bekas robekan persalinan yang lalu
9
Perineum utuh dan baik
Ada bekas robekan /episiptomi
10
Pembukaan serviks,diawali dengan mendatarnya serviks setelah itu membuka ,pembukaan 1-2 cm
Serviks mendatar sekaligus membuka ,pembukaan 1 cm dalam 1 jam.
11
Bagian terbawah janin turun 4-6 minggu sebelum persalinan
Biasanya tidak terfiksasi pada PAP sampai Persalinan dimulai



3.Tuanya kehamilan
a.amenore
b.TFU 
c.mula meraskan pergerakan
d.mulai terdengar DJJ
e.masuknya kepala kedalam panggul
4.janin hidup atau mati
Dalam menegakkan diagnosis janin dalam keadaan hidup atau mati ,ada bebrapa dasar yang dapat kita jadikan sebagai dasar ,seperti dalam tabel berikut ini :
No
Janin hidup
Janin mati
1
DJJ terdengar
DJJ tidak terdengar
2
Rahim membesar seiring Dengar bertambahnya TFU
Rahim tidak membesar atau TFU menurun
3
Pada palpasi teraba jelas bagian-bagian janin
Palapasi tidak jelas
4
Ibu merasakan jelas gerakan janin
·         Ibu tidak merasakan gerakan janin
·         Pada pemeriksaan rontgen terdapat tanda spalding (tulang tengkorak tumpang tindih),tulang punggung melengkung,ada gelembung gas dalam janin
·         Reaksi biologis akan muncul setelah 10 hari janin mati.

5.janin tunggal atau kembar
Selain kesejahteraan janin ,banyaknya janin dalam uterus juga harus dipastikan agar dpat diprediksi gambaran persalinan yang akan dilalui.untuk memastikan janin tunggal atu ganda dapat dibedakan daro beberapa hal ,seperti dalam tabel berikut ini ;

No
Janin tunggal
Janin kembar
1
Pemebesaran perut sesuai dengan usia kehamilan
Pembesaran perut tidak sesuai dengan usia kehamilan
2
Pajnlpasi :teraba 2 bagian besar (kepala bokong )
·         Teraba 3 bagian besar (kepala,bokong)
·         Meraba 2 bagian besar berdampingan
3
Teraba bagian-bagian kecil hanya disatu pihak (kanan atau kiri )
Meraba banyak bagia kecil
4
Denjut jantung janin (DJJ) terdengar hanya disatu tempat
Terdengar dua DJJ pada dua tempat dengan perbedaan 10 denyutan /lebih
5
Rontgen hanya tampak satu kerangka janin
Rontgen tampak 2 kerangla janin

6.poster janin dalam rahim
a.situs atau letak
letak janin adalah letak sumbu panjang anak terhadap sumbu panjang ibu.misalnya memanjang atau melintang :
jenis-jenis letak janin dalam rahim adalah sebagai berikut :
·         Letak membusur (longitudinal )
1.letak kepala
a.letak fleksi atau letak belakang paha
b.letak dahi
c.letak muka
2.letak sungsang atau bokong
a.letak bokong sempurna (complete  breech )
b.letak bokong (frank breech )
c.letak bokong tidak sempurna (incomplete breech )
·         Letak lintang (tranversal )
·         Letak  miring (oblik
b.sikap  (habitus )
menunjukan hubungan bagian-bagian janin terhadap sumbunya ,khususnya terhadap tulang punggungnya,misalnya fleksi atau defleksi umumnya janin dalam keadaan fleksi dimana kepala ,tulang punggung ,dan kaki dalam keadaan fleksi serta kedua lengan bersilang didada.
c.posisi (position )
dipakai untuk menetapkan apakah bagian janin yang ada dibagian bawah uterus berada disebelah kanan,kiri,belakang atau depan terhadap sumbu tubuh ibu (ubun-ubun kecil kiri depan )
d.presentasi (presentation )
digunakan untuk menentukan bagian janin yang ada dibagian uterus ,seperti prsentasi kepala atau bokong.











7.janin intrauteri ekstrauteri
Kepastian janin berada didalam atau diluar uteri sangat diperlukan .ini berkaitan dengan tindakan yang akan dilakukan karena menyangkut kondisi kegawatdaruratan .meskipun diagnosis ini sebenarnya sangat mudah untuk ditegakkan ,namun tidak ada salahnya jika kembali kita cermati perbedaannya dalm tabel berikut ini.
No
intrauteri
ekstrauteri
1
Ibu tidak merasakan nyeri jika ada pergerakan janin
Pergerakan janin dirasa nyeri sekali
2
Janin tidak begitu mudah diraba
Janin lebih mudah diraba
3
Ada kemajuan persalinan :
·         Pembukaan ;
·         Frekuensi dan lamanya kontraksi uterus bertambah seinring dengan berjalannya waktu persalinan;
·         Penurunan kepala janin bertambah
Tidak ada kemajuan persalinan

8.keadaan jalan lahir
A.adanya tanda chadwick
b.adanya tanda hegar
c.tidak adanya kemungkinan panggul sempit (melalui pemeriksaaan panggul )